Polres Belitung Timur, Hubungan Masyarakat – Manggar, Polres Belitung Timur melaksanakan Gelar Pasukan Operasi Patuh Menumbing 2022 yang dipimpin oleh Kapolres Beltim AKBP Taufik Noor Isya, SIK di Halaman Depan Mapolres Belitung Timur, Senin (13/6/2022)
Pelaksanaan apel gelar pasukan ini dilaksanakan serentak di seluruh Polda dan Polres se-indonesia dalam rangka mengecek kesiapan Operasi Kepolisian terpusat tahun 2022 serta untuk mengetahui jumlah kuat personil serta peralatan yang digunakan dalam Operasi Patuh Menumbing 2022, dalam upacara gelar Pasukan ini juga Kapolres didampingi Forkopimda Kab Beltim dalam melaksanakan pengecekan pasukan dan kendaraan-kendaraan yang akan digunakan dalam Operasi Patuh Menumbing 2022.
Operasi Patuh Menumbing 2022 akan digelar selama 14 hari dimulai pada tanggal 13 Juni hingga 27 Juni 2022. Operasi patuh Menumbing 2022 merupakan operasi kewilayahan yang dilaksanakan dalam rangka cipta kondisi kamseltibcar lantas menjelang hari Bhayangkara 2022 pada masa pandemi Corona virus deases-19 (covid-19).
Operasi Patuh Menumbing 2022 bertujuan antara lain Meningkatnya disiplin masyarakat dalam berlalu lintas, meminimalisir pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas, menurunnya tingkat fatalitas korban kecelakaan lalu lintas, meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap Polri dengan terbentuknya opini positif dan Citra tertib dalam berlalu lintas dan meningkatkan disiplin masyarakat dalam menggunakan protokol kesehatan
Kapolres Beltim AKBP Taufik Noor Isya, SIK Mengatakan “Hari ini kami Polres Beltim mulai melaksanakan operasi patuh Menumbing 2022 yang dilaksanakan secara serentak diseluruh Polda dan Polres Seluruh Indonesia”
Operasi ini dilaksanakan supaya masyarakat patuh dan tertib berlalu lintas Karena terjadinya kecelakaan diawali dengan adanya pelanggaran kalau semua sesuai dengan aturan tidak akan ada kecelakaan jadi tetap tertib berlalu lintas, taati aturan dan bahwa surat-surat kendaraan dan kalau memang belum mampu atau cakap membawa kendaraan jangan membawa kendaraan karena akan mengakibatkan dampak yang fatal untuk pribadi maupun orang lain.
“Mudah-mudahan dengan operasi patuh ini kedepannya pun walaupun tidak ada operasi, masyarakat Belitung Timur dapat tetap tertib berlalu lintas”. Tutup AKBP Taufik. mam
