Belitung Timur – Siswi MTs Manggar inisial A (12), korban perundungan atau bullying, tiba di Belitung Timur pada Sabtu (8/2) usai menjalani perawatan di Rumah Sakit Ortopedi Siaga Raya, Jakarta Selatan. Keluarga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Bangka Belitung atas bantuan dan doanya.
“Terima kasih kepada semua orang-orang yang baik di mana pun berada, sekali lagi terima kasih atas bantuannya dan doanya. Semoga Allah membalas ini semua,” kata ibunda A, Sartika, kepada detikSumbagsel, Sabtu (8/2/2025).
Sartika juga mengucapkan rasa terima kasih kepada Kapolda Bangka Belitung Irjen Pol Hendro Pandowo. Pengetahuannya selama ini Hendro terus memantau proses pemulihan A selama dirawat di Jakarta sejak Jumat (31/1), termasuk mengurus kepulangan A ke Belitung.
“Khususnya kepada Bapak Kapolda yang kami hormati. Dia adalah malaikat tak ramah bagi kami. Karena dia sangat baik dan sangat peduli kepada anak kami. Terima kasih banyak Pak Kapolda, semoga panjang umur dan semakin sukses kedepannya amin,” ucapnya.
Sartika mengatakan anaknya saat ini belum sepenuhnya pulih total. A masih dalam proses pemulihan dan baru belajar berjalan.
“Iya, baru belajar berjalan (masih pemulihan). Minta doanya untuk anak kami. Saat ini masih lemes semua dari pinggang ke bawah,” katanya.
Ia berharap peristiwa yang dialami anak tersebut tidak kembali terulang. Terkait kasus yang menimpa anaknya, Sartika menyerahkan sepenuhnya kepada pihak berwajib.
“Kami sudah melapor (polisi), karena jangan sampai hal seperti ini terulang lagi pada orang lain. Untuk selanjutnya kami serahkan kepada pihak yang berwajib karena mereka lebih tahu hukuman apa yang pantas buat orang seperti ini,” ujarnya.
“(Keluarga pelaku) Minta maaf sih ada, tapi kami rasanya tidak segampang itu memaafkan sebelum anak saya pulih atau pulih kembali,” timpalnya.
Terpisah, Kapolda Irjen Hendro mengungkapkan rasa syukur kondisi korban bullying sudah mulai membaik. Bahkan dia sudah mulai berjalan.
“Adik A sudah mendarat di Belitung. Tugas saya tuntas lega, sudah sampai Belitung dengan sehat selamat. Doakan segara pulih agar bisa kembali beraktivitas seperti biasanya,” kata Hendro singkat ketika dikonfirmasi detikSumbagsel.
Korban dirujuk dari RSUD Muhammad Zein Beltim ke Rumah Sakit Ortopedi Siaga Raya, Jakarta Selatan. A mengalami cedera serius pada tulang ekornya akibat terjatuh terduduk. AS (12), teman sekelasnya, sengaja menarik kursi yang hendak menduduki korban hingga jatuh. Peristiwa bullying tersebut terjadi di dalam kelas pada Rabu (22/1) lalu.
Sumber : detik.com
